Saturday, May 24, 2008

Betulkah aspirin berbahaya

Aspirin telah lama dikenal sebagai 'obat mujarab' untuk menghilangkan rasa nyeri. Di tahun 1970an, para peneliti menemukan keuntungan aspirin untuk mencegah serangan jantung. Dari penelitian tsb ditemukan fakta ternyata aspirin dapat juga mencegah serangan jantung pertama dan kedua, stroke dan gangguan kardiovaskular lainnya.

Aspirin mengandung asam asetilsalilat atau asam asetosal. Sifat asam jenis ini adalah mengencerkan darah dan mengurangi penggumpalan darah. Tapi asam ini berbahaya bagi penderita maag serta tukak lambung karena bisa mengakibatkan iritasi pada lambung. Jadi aspirin hanya boleh diminum bila penderita sakit kepala tidak memiliki penyakit maag dan penyakit kelainan pembuluh darah.

Asam asetosal atau aspirin ini juga tidak boleh diberikan pada anak yang terkena demam berdarah karena efeknya dapat mengurangi penggumpalan darah dan dapat memperberat perdarahan pada anak.

Aspirin mengandung asam asetosal 500 mg dengan dosis maks 3000 mg per hari. Yang umum digunakan adalah 3 x 500 mg perhari untuk orang dewasa. Adapun asam asetosal 80 mg biasanya digunakan oleh dokter untuk penderita penyakit jantung.

Hingga kini telah banyak dilakukan penelitian laiinnya untuk melihat manfaat lain dari obat ini. Yang sudah ditemukan, adalah untuk melindungi seseorang dari kanker mulut, tenggorokan dan kerongkongan. Diketahui pula ternyata aspirin dapat mengurangi risiko dari serangan kanker usus besar ( kanker kolon ).

No comments:

Post a Comment